
Konsolidasi Satuan Bhakti Pekerja Sosial Bandung Bersama Ibu Tuti ( Ditjen Yanrehsos ), Tentang Tanggap Bencana Gempa Pangalengan Jawa Barat
Satuan Bhakti Pekerja Sosial Bandung Peduli Bencana Gempa pangalengan
Wilayah Pangalengan merupakan salah satu lokasi yang mengalami dampak dari gempa bumi pada tanggal 2 September 2009, yang berkekuatan 7,3 SR . dari 13 Desa yang berada diwilayah tersebut ada 4 Desa yang mengalami kerusakan yang parah hampir semua bangunan rumah/fisik di desa tersebut roboh. Wilayah tersebut yaitu; Pangalengan, Margamukti, Sukamanah dan Margamulya dari empat desa tersebut telah terdata 9 orang korban meninggal dunia dan 96 orang yang mengalami luka berat dan telah dirujuk kerumah sakit. Tetapi masih banyak warga yang belum terjangkau mendapatkan pertolongan karena lokasi tempat tinggal warga yang jaraknya berjauhan serta tenda pengusi yang terpisah-pisah dan masih sedikitnya bantuan yang datang kelokasi pengunsian warga.
Dari hasil assesment kebutuhan yang dilakukan oleh Forum Sakti Peksos Bandung pada tanggal 3 September 2009, tergali kebutuhan yang dibutuhkan oleh korban bencana antara lain :
1. Tenda/shelter untuk pengungsi
2. Makanan balita
3. Perlengkapan wanita
4. Obat-obatan
5. Bahan-bahan makanan
6. Selimut
7. Air mineral
8. Pemulihan truma/psikososial
Saat ini yang menjadi anggota Satuan Bhakti Pekerjaan Sosial di Bandung berjumlah 37 orang yang tersebar di panti-panti social swasta. Selain memiliki tugas pendampingan di panti Sakti Peksos juga memiliki program pengabdaian diluar panti. Salah satu bentuk solidaritas dengan terjadinya bencana gempa bumi di wilayah Pangalengan Forum Sakti Peksos Bandung tergerak untuk memberikan bantuan pertolongan pada para korban dengan cara memobilisir bantuan dan menyalurkannya.
TUJUAN
Memberikan bantuan pertolongan kepada korban gempa di wilayah Pangalengan baik secara fisik maupun psikososial khususnya pada anak-anak dan lansia. Dan merupakan bentuk implementasi pengabdian Sakti Peksos di masayarakat.
CAKUPAN KEGIATAN
Kegiatan-kegiatan yang yang akan dilakukan antara lain:
1. Pembentukan tim pencari dana/pembuatan proposal bantuan
2. Penyaluran Bantuan obat-obatan dan bantuan makanan.
3. Psikososial bagi anak-anak dan lansia
4. Game-game permainan untuk anak-anak
5. Pendirian dapur umum dilokasi pengungsi
PARTISIPAN
Warga masayarakat yang menjadi korban bencana di wilayah Pangalengan khususnya anak-anak dan lansia. Yang berada diwilayah Desa Sukamanah yang terdiri dari 20 RW yang belum mendapatkan bantuan pertolongan.
WAKTU
3 s.d 10 September 2009
TEMPAT
Posko pengunsi diwilayah Desa Sukamanah Kecamatan Pangalengan Kabupaten Bandung.
PERLENGKAPAN DAN PERALATAN
(terlampir dalam anggaran biaya)
Bandung, 3 September 2009 | |
Panitia Pelaksana | |
Ketua Pelaksana, Agung Purnomo | Sekretaris Nita Anita |
Mengetahui, Koordinator Herawati |
Susunan Panitia Pelaksana :
Koordinator : Herawati
Ketua Pelaksana : Agung Purnomo
Sekretaris : Arini
Bendahara : Rissa Manelly
Sie. Humas : Dudun
Sie. Kegiatan Anak : Suci,Rusman, Emma, Ari
Sie. Kegiatan Lansia : Septi, Debi,Tuti,Permadi
Sie. Logistik : Sony,Nita Anita, Arif
Sie. Dokumentasi : Regi
Anggota : Forum Sakti Peksos Bandung
Alamat Blog Sakti Peksos : www.saktipeksos.blogspot.com
Bermain Bersama Anak Korban Bencana Gempa Pangalengan

Satuan Bhakti Pekerja Sosial yang bekerja sama dengan World Vision membuat permainan bagi anak korban bencana gempa...permainan tersebut berupa game, bernyanyi bersama, serta belajar bersama...pihak Word Vision menyiapkan perpustakaan bagi anak, yang bertujuan agar anak tetap dapat belajar walaupun mereka mengalami trauma akibat gempa...kebahagian anak adalah kebahagian seluruh bangsa Indonesia dan Satuan bahkti Pekerja Sosial

Diklat Review Program Pelayanan Sosial Anak Terlantar Dalam Panti..Yang di Selenggarakan Oleh Dirjen Perlindungan Anak Departemen Sosial RI

Pada tanggal 18 sampai 21 agustus 2009 yang bertempat di hotel puncak raya Bogor...Satuan Bhakti Pekerja Sosial
( Sakti Peksos ) di berikan pendidikan dan latihan ( Diklat) oleh Dirjen Perlindungan Anak Departemen Sosial...Dari Diklat tersebut diharapkan para pekerja sosial dibawah naungan DEPSOS dapat memberikan pelayanan semaksimal mungkin terhadap anak terlantar dalam panti...Tentu saja Satuan Bhakti Pekerja Sosial ( Sakti Peksos ) dalam hal ini berterimakasih kepada Depertemen sosial yang telah merekrut dan memayungi para pekerja sosial seluruh indonesia untuk dapat mengaplikasikan ilmunya dalam wujud praktek yang akan dilaksanakan di dalam Panti-panti swasta... mengingat minimnya jumlah pekerja sosial di indonesia membuat kami Satuan Bhakti Pekerja Sosial ( Sakti Peksos ) merasa bertanggung jawab untuk dapat menyelesaikan tugas dan menjadikan profesi pekerjaan sosial sebagai profesi yang mulia dan penuh tanggung jawab...... salam sakti,,,....